Feature 1

recentposts

Senin, 07 Agustus 2017

Trik Untuk Menghindari Penyakit Virus Flu Babi

Posted by   on

Kita bertemu lagi dalam artikel yang masih membahas tentang Virus Flu Babi, bagaimana sejauh ini  pasti sudah mulai tahu dan mengerti apa itu Virus Flu Babi buakan?. Sekarang untuk menambah pengetahuan sobat dan membuat para sobat mengerti tentang apa sih Virus Flu Babi, dan sekarang saya akan membagikan info lebih lanjut tentang Virus ini, masih banyak hal yang perlu kita ketahu tentang penyakit ini agar kita tahu cara dan menerapakannya dalam kehidupan bukan begitu ?  salah satu hal yang bisa kita lakukan untuk Trik atau pun cara untuk menghindari Viru Flu Babi adalah :

Cara Untuk Menghindari Virus Flu Babi

* Tutup hidung dan mulut dengan tisu saat batuk/bersin. Buang tisue ke tempat sampah.
* Cuci tangan dengan sabun dan air, terutama setelah batuk atau bersin. Bisa juga gunakan tisu alkohol.
* Hindari kontak dengan penderita flu.
* Jika sakit, hendaknya tetap berada di rumah.
* Jangan sentuh mata, hidung, atau mulut. Virus menular lewat bagian tubuh tersebut.
* Jangan memakan daging babi yang telah terinfeksi flu H1N1. Masaklah daging babi pada suhu minimal 70 derajat Celcius agar semua virus dan bakteri mati.


Dengan Cara Vaksin


Vaksin 

Vaksin flu  babi  salah satu cara lain untuk menghindari atau mencegah terinfeksi virus flu babi.  vasin ini telah tersedia saat pandemi pada tahun 2009, WHO menyumbangkan vaksin flu babi pada 100 negara berkembang di dunia. Hal ini untuk mencegah penyebaran virus flu babi sebelum beberapa negara tersebut memasuki musim dingin. Data yang dimiliki WHO saat wabah pandemi flu babi menyerang menunjukkan bahwa lebih dari 4.500 orang di seluruh dunia meninggal karena virus ini dan ratusan ribu orang menunjukkan gejala ringan flu babi. Vaksinasi bukan satu-satu cara mengatasi flu babi yang diupayakan WHO saat itu.

Halaman selanjutnya adalah halaman terakhir yang akan kita bahas lagi tentang Virus Flu Babi nantikan dihalaman selanjutnya ya sobat......


Tidak ada komentar:
Write komentar

Join Our Newsletter